Memulai sebuah bisnis tentunya bukan suatu hal yang mudah. Perlu perencanaan dan persiapan yang matang agar tidak sampai mengalami kerugian.
Untuk itu, perlu dilakukan berbagai analisis untuk dapat mencari tahu kekuatan, kelemahan, peluang, hingga ancaman yang mungkin saja terjadi. Hingga pada akhirnya kita dapat menyusun strategi bisnis dengan baik.
Nah, apa saja sih analisis yang perlu dilakukan sebelum mulai bisnis? Yuk smiak artikel berikut ini.
- Analisis SWOT Bisnis
Dalam manajemen, harus belajar menganalisis suatu kondisi dari sisi lemah atau sisi kuatnya. Hasil dari analisis ini bisa dijadikan batu pijakan untuk mengambil keputusan dengan analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunities dan Threat). Maksud dari SWOT sendiri adalah melihat kekuatan-kekuatan yang dimiliki, kekurangan, kelemahan, kesempatan dan peluang, bahkan ancaman yang akan datang.
Membaca peluang sangatlah penting saat melakukan analisis peluang usaha. Pilih produk yang berbeda dari penjual di pasaran. Lakukan inovasi agar apa yang dicari oleh konsumen ada pada produk yang Anda jual.
2. Analisis Kebutuhan Pasar
Sebagian besar bisnis muncul karena adanya rasa empati pada kebutuhan masyarakat. Misal, melihat keadaan sekitar seperti adanya anak-anak muda yang sedang menggemari tas berbahan kain, situasi tersebut dapat dimanfaatkan dengan membuka usaha di membuat tas tersebut.
Karakteristik pasar sangat penting untuk dikenali lebih jauh saat melakukan analisis peluang usaha. Target seperti apa yang Anda tuju dan apakah mereka tertarik pada produk yang akan ditawarkan. Kedua poin tersebut sangat penting sebelum memulai usaha.
3. Modal Untuk Mengembangkan Usaha
Modal merupakan bagian dari analisis peluang usaha yang paling penting. Sebelum memulai bisnis, Anda perlu memikirkannya sebaik mungkin agar dana yang dibutuhkan sesuai.
Apakah sumber dana berasal dari pribadi, perbankan, atau investor. Dalam hal ini, sumber dana harus dicantumkan sejelas mungkin agar tidak menimbulkan kekeliruan di kemudian hari
Apabila bisnis yang ingin dijalankan membutuhkan dana besar, Anda harus sudah mulai memikirkannya. Dari mana sumber dana yang bisa Anda dapat. Apakah dengan mengajukan KTA atau meminjam tambahan dana dari situs fintech.
Mulailah identifikasi beragam alternatif pilihan untuk mendapatkan modal. Tentunya, harus bisa memberi kesejahteraan finansial bagi perusahaan maupun pekerjanya.
4. Analisis Kemampuan Produksi
Berkaitan dengan analisis modal, jika produk yang ingin Anda jual membutuhkan proses produksi, tentunya ada banyak alat produksi yang dibutuhkan. Mulai dari peralatan produksi, perlengkapan produksi, hingga kebutuhan tenaga kerja. Tentu saja hal tersebut perlu di sesuaikan dengan modal yang ada.
Yang jelas, ini bukan hal yang mudah. Anda harus mulai memikirkan biaya untuk peralatan-peralatan tersebut. Ini termasuk bagian penting dalam analisis peluang usaha
5. Buat Rancangan Analisis Bisnis
Selain analisis yang telah disebutkan, sebelum terjun ke dunia bisnis tentunya harus membuat analisis bisnis. Business plan berbentuk pernyataan formal dan tertulis yang dibuat agar bisnisnya bisa mencapai tujuan. Banyak orang yang mengalami kegagalan dalam bisnisnya karena kurang memiliki perencanaan yang matang
Business plan dapat meliputi, perhitungan sederhana tentang bisnis yaitu investasi yang dibutuhkan dan harganya, pengeluaran rutin dan asumsi harga, serta kira-kira pemasukan yang didapatkan. Dengan begitu, bisnis tersebut mempunyai prediksi berapa keuntungan yang didapat.
Itu dia 5 analisis yang dapat dilakukan sebelum memulai usaha. Semuanya tidak akan ada artinya bila kamu tidak memulai. Tidak perlu berekspektasi terlalu tinggi, cukup lakukan yang terbaik. Semangat, sobat !
Jika kamu ingin mengembangkan bisnis kamu melalui website, yuk hubungi Webcare.idn. Penyedia jasa pembuatan web termurah di Indonesia dengan kualitas profesional. Ditunggu, ya!